Apakah Anda merasa kurang nyaman jika harus “berjalan” dan melakukan aktivitas seorang diri? Apapun yang Anda lakukan, kemanapun Anda berjalan, harus ada orang lain yang menemani agar Anda merasa lebih tenang. Tanpa disadari, Anda menjadi tergantung pada orang lain.

Mungkin Anda pernah berpikir untuk menjadi pribadi yang mandiri. Ingin memiliki keberanian untuk bertindak sendiri tanpa harus membutuhkan orang lain di samping Anda.

Menurut Kamus Besar Bahas Indonesia (KBBI) online menyatakan bahwa mandiri adalalah satu sifat di mana seseorang dapat berdiri sendiri, tanpa bergantung pada orang lain.

Untuk memudahkan Anda menjadi pribadi mandiri, maka Anda bisa menggunakan 5 langkah mudah berikut. Mari kita bahas satu persatu ;

1. Berpura-pura

Menerima bahwa Anda terlalu bergantung pada orang lain adalah satu kesadaran yang baik. Daripada menunggu orang lain datang dan membantu Anda untuk melakukan hal yang seharusnya Anda bisa lakukan sendiri, lebih baik jika Anda bermain game pura-pura.

Permainanya mudah, tinggal menirukan orang yang kita ingin menjadi. Pada artikel ini meniru sikap orang yang telah mandiri. Mulai dari cara berpikir, tindakan, ucapan dan bahasa tubuh mereka.

Anda akan mendapat manfaat besar dengan menambahkan imajinasi di dalamnya. Bayangkan bahwa Anda telah sama seperti orang yang Anda tiru, khusunya pribadi mandiri mereka.

Cepat lambatnya Anda menjadi mandiri ditentukan dengan seberapa banyak Anda praktek. Cara ini juga berlaku untuk meniru karakter lain yang Anda butuhkan.

2. Buat Rencana

Rasa terkuat yang Anda miliki saat bertindak adalah rasa takut dan cemas. Tidak mudah untuk mengatasi kedua perasaan ini.

Satu cara mudah yang bisa Anda lakukan adalah dengan bersikap berpura-pura. Salah duanya dengan menghadapi rasa takut dan cemas itu sendiri. Seperti yang dikatakan oleh Eleanor Roosevelt - melakukan satu hal setiap hari yang menakutkan bagi Anda.

Buat rencana selama satu bulan kedepan akan semua hal yang Anda takutkan. Mulailah bekerja dari hal yang paling kecil sampai hal besar. Jangan terlalu fokus kepada hasil, melainkan pada usaha yang bisa Anda berikan.

Jika Anda merasa takut untuk berjalan sendiri di depan orang banyak, maka Anda perlu mencobanya selama 30 hari kedepan. Dorong diri untuk melakukan hal tersebut sampai Anda merasa terbiasa.

Jangan terlalu fokus kepada pikiran liar yang ada di kepala Anda. Apa yang Anda pikirkan belum tentu sama seperti yang dipikirkan orang lain terhadap diri Anda sendiri.

Daripada membung banyak energi untuk memikirkan apa yang orang lain pikirkan, lebih baik Anda menggunakan energi tersebut untuk bertindak. Ini jauh lebih penting dan bermanfaat daripada tidak sama sekali.

3. Belajar

Adalah hal yang wajar dan manusiawi jika seseorang melakukan kesalahan. Kesalahan memiliki pesan yang sangat spesifik. Yaitu memberi tahu bahwa kondisi (kesalahan) tersebut butuh untuk lebih diperhatikan. Tujuanya agar tidak terjadi kesalahan yang sama di masa depan.

Meskipun Anda membuat kesalahan, jangan ragu untuk melakukannya lagi dan yang paling penting, jangan terlalu menyalahkan diri sendiri karena kesalahan yang telah terjadi. Melainkan belajarlah dari sana. Lihat apa yang bisa Anda tingkatakan dari kondisi itu.

Untuk membuat Anda menghindari kesalahan di masa depan, satu cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah dengan belajar dari pengalaman orang lain.

Anda bisa mengetahui apa yang bisa dan perlu Anda tingkatkan bahkan jika Anda beruntung, Anda bisa mendapatkan cara untuk mencapai hal tersebut.

Caranya?

Anda bisa bertanya langsung kepada orang yang sukses melewati kondisi tersebut dan yang kedua dengan membaca buku. Ini cara termudah yang bisa dilakukan oleh semua orang. Dengan membaca buku, Anda bisa mendapatkan informasi berharga yang tidak pernah terpikirkan oleh Anda sebelumnya.

Jika Anda tidak menyukai membaca, Anda bisa mengatasi masalah membaca dengan cara ini, dan mendapatkan teknik membaca yang lebih baik dari teknik membaca yang kita ketahui selama ini, di sini.

4. Rayakan

Ini bagian penting yang tidak boleh Anda lewatkan. Merayakan keberhasilan atau kesuksesan yang telah Anda buat.

Jika Anda telah berani bertindak sendiri, bertemu dengan orang penting yang harus dijumpai, berbelanja sendiri, berikan selamat untuk diri Anda atas keberhasilan ini.

Anda telah berhasil mencapai satu tahap yang lebih tinggi dari diri Anda. Keberhasilan ini mengajarkan bahwa Anda bisa selama Anda mau berusaha dan memberikan perhatian pada tindakan nyata akan rencana yang telah dibuat.

Merayakan keberhasilan atas hal-hal kecil akan meningkatkan rasa percaya diri dengan sendirinya. Semakin banyak Anda mengumpulkan keberhasilan kecil, akan semakin mudah bagi untuk menjadi pribadi mandiri.

5. Buat Kebiasaan

Pikiran kita terlahir dengan sifat malas. Makanya sangat mudah bagi seseorang untuk kembali ke pola lama akan apa yang ia ingin ubah dalam dirinya. Ketika ia tidak melakukan tindakan nyata hari ini, esok harinya ia akan merasa lebih berat dan lebih malas karena pengaruh pikiran kita yang malas berubah.

Tugas Anda adalah membentuk satu kebiasaan baru. Kebiasaan apapun yang membuat Anda menjadi pribadi mandiri.

Ingatkan selalu diri Anda untuk fokus pada tindakan nyata untuk melakukan rencana bulanan Anda. Semakin Anda fokus kepada rencana bulanan Anda, cepat atau lambat hal tersebut akan menjadi kebiasaan Anda.

Ini tidak berarti Anda tidak memiliki hubungan dengan orang lain dan hidup sendiri. Melainkan melatih diri untuk tidak bergantung kepada orang lain, mempercayai diri sendiri bahwa Anda bisa.

Menjadi pribadi mandiri adalah satu pilihan yang wajib dipilih oleh semua orang jika ia ingin sukses dalam hidupnya.

Inilah 5 langkah yang perlu Anda lakukan untuk menjadi pribadi mandiri. Pembaca, apa yang Anda lakukan untuk menjadi pribadi mandiri? Tulis komentar Anda. Saya tunggu dan pasti akan membalasnya.