Apakah rahasia utama menjadi orang kaya? Apakah modal? Kecerdasan? Kepandaian strategi?
Tidak itu semua!
Kekayaan bukan pertama-tama diperoleh dari 3 hal di atas, melainkan dari pikiran Anda!
Kok bisa?
Untuk memahaminya, mari simak artikel ini hingga selesai. Di dalamnya, Anda akan menemukan bagaimana pikiran Andalah syarat pertama Anda menjadi orang kaya.
Hubungan antara Pikiran, Perasaan, dan Perilaku
Bagaimana pikiran menjadi faktor penentu akan kaya atau tidaknya Anda?
Dalam buku yang berjudul Manajemen Pikiran: Metode Ampuh Menata Pikiran untuk Mengatasi Depresi, Kemarahan, Kecemasan, dan Perasaan Merusak Lainnya, Christine A. Padesky dan Dennis Greenberger (keduanya merupakan pakar psikologi klinis) menjelaskan bahwa pikiran dapat memengaruhi perilaku dan perasaan seseorang. Orang yang berpikir bahwa dia mustahil kaya cenderung tidak memiliki semangat untuk mengejar kekayaan. Sebaliknya, orang yang yakin dia bisa kaya cenderung lebih bersemangat untuk mengejar kelimpahan harta kekayaan.
Anda setuju, bukan, dengan kesimpulan di atas?
Coba Anda ingat-ingat kejadian yang membuat Anda kesal. Pikirkan kembali kejadian itu. Niscaya, Anda akan merasa kesal lagi.
Sekarang, coba ingat-ingat kejadian yang membuat Anda gembira. Pikirkan kembali kejadian itu. Dijamin, Anda akan senyum-senyum sendiri.
Hal itu membuktikan bahwa perasaan dan perilaku Anda terpengaruh oleh pikiran Anda.
Nah, dalam konteks mengejar kekayaan, pikiran-pikiran seperti Anda mampu menjadi orang kaya, Anda pantas meraih kekayaan, atau Anda orang yang ditakdirkan kaya dapat memengaruhi perilaku dan perasaan Anda. Dengan pikiran-pikiran seperti itu, Anda semakin optimis dan bersemangat mengejar kekayaan. Hasilnya, Anda pun LEBIH BERPELUANG UNTUK KAYA daripada jika Anda tidak bersemangat mengejarnya. Karena logikanya, bagaimana Anda dapat menjadi kaya jika Anda sendiri tidak bersemangat untuk mengejarnya?
Sampai di sini, mungkin Anda bertanya, “Kalau ga punya modal dan bakat bisnis, percuma juga dong semangat mengejar kekayaan? Apa artinya semangat tanpa modal dan kecakapan berbisnis?”
Pikiran (yang positif) tidak hanya membuat Anda lebih bersemangat mengejar kekayaan. Dia juga mendorong Anda mencari jalan keluar dari kurangnya modal. Ia memotivasi Anda untuk mencari cara bagaimana supaya Anda menjadi cakap dalam berbisnis.
Apabila Anda percaya Anda pantas kaya, niscaya Anda bersedia berjuang untuk mencari modal bisnis demi meraih keinginan Anda (menjadi kaya) BAGAIMANA PUN CARANYA; Niscaya, Anda bersedia untuk bersusah payah mempelajari berbagai strategi bisnis. Karena, Anda pikir perjuangan itu tidaklah sia-sia. Berbeda halnya jika Anda percaya Anda tidak pantas kaya. Niscaya, Anda MALAS untuk mencari modal bisnis, Anda ogah-ogahan untuk belajar berbagai stategi bisnis. Karena, Anda pikir itu percuma saja. Anda pikir, sengotot apapun Anda berjuang, Anda tidak akan meraih kekayaan karena Anda tidak pantas kaya.
Jadi, pikiran (positif) mendorong Anda MELAKUKAN APAPUN YANG DIBUTUHKAN UNTUK MERAIH SUKSES DAN KEKAYAAN. Meskipun sekarang Anda tidak punya modal dan kecakapan bisnis, apabila Anda percaya Anda berbakat kaya, maka kepercayaan itu akan secara otomatis menuntun Anda untuk melakukan apapun yang dibutuhkan untuk meraih kekayaan. Ia akan mendorong Anda untuk mengumpulkan modal, entah bagaimana caranya. Ia akan merangsang Anda untuk giat mempelajari strategi-strategi bisnis. Ia akan menuntun Anda untuk bersabar ketika perjuangan Anda penuh rintangan. Ia akan mendorong Anda untuk bangkit lagi ketika Anda terpuruk akibat kegagalan.
“Saya percaya saya mampu kaya. Tapi, kok, sampai sekarang ga kaya kaya juga?” demikian Anda bertanya.
Yup! Pertanyaan yang bagus. Mengapa Anda tidak kunjung menjadi kaya meskipun Anda yakin Anda mampu meraih kekayaan?
Untuk menjawab pertanyaan itu, yuk, kita beranjak ke bab berikutnya, pikiran bawah sadar si pengontrol.
Pikiran Bawah Sadar si Pengontrol
Mengapa Anda tidak kunjung kaya sekalipun Anda merasa Anda yakin mampu menjadi orang kaya?
Jawabannya, karena keyakinan itu hanya menetap di dalam pikiran sadar Anda! Sementara itu, jauh di lubuk hati Anda, jauh di pikiran bawah sadar Anda tersembunyi keyakinan yang sebaliknya. Di dalam pikiran bawah sadar Anda, tersimpan keyakinan bahwa Anda mustahil kaya, Anda orang yang mudah menyerah, Anda orang yang bodoh, Anda adalah pemalas yang karenanya mustahil bisa kaya, dan segudang keyakinan negatif lainnya.
Keyakinan-keyakin negatif itu menetap di bawah sadar Anda karena berbagai hal. Mungkin, dulu, waktu kecil, Anda mengalami kejadian yang menyebabkan Anda berkesimpulan bahwa Anda tidak pantas kaya. Sangking traumanya Anda dengan pengalaman itu sehingga kesimpulan itu masuk ke dalam pikiran bawah sadar dan menetap di sana. Atau, Anda melihat diri Anda ceroboh, malas, lamban dalam bergerak, dan tidak disiplin sehingga mustahil meraih kekayaan. Karena setiap hari Anda melihat realitas diri Anda seperti itu, maka lama-lama keyakinan itu masuk ke dalam pikiran bawah sadar dan menetap di sana. Atau, orang-orang selalu mengatakan kepada Anda bahwa model seperti Anda tidak mungkin menjadi kaya, tidak pantas.
Sebuah keyakinan akan masuk ke dalam pikiran bawah sadar dan menetap di sana dengan berbagai cara, bisa lewat trauma atau pengulangan/repetisi.
Sekarang, pertanyaannya, mengapa keyakinan yang tersimpan di dalam pikiran bawah sadar lebih berpengaruh ketimbang keyakinan yang tersimpan di dalam pikiran sadar?
Jawabannya, karena, kontrol pikiran bawah sadar adalah 88%, sedangkan kontrol pikiran sadar hanyalah 12%. Hampir semua perilaku, pikiran, sikap, dan perasaan kita dikendalikan oleh keyakinan yang menetap di dalam pikiran bawah sadar.
Itulah mengapa, sekalipun kelihatannya Anda yakin Anda mampu menjadi orang kaya, tetapi perilaku Anda tidak mencerminkan keyakinan itu. Ini karena, dalam pikiran bawah sadar Anda tersimpan keyakinan yang menyatakan kebalikannya, bahwa Anda mustahil kaya, Anda pemalas, dan gampang menyerah. Semua keyakinan itu mengontrol diri Anda, membuat diri Anda pesimis mengejar kekayaan, membuat Anda berperilaku sebagaimana yang dikatakan keyakinan itu.
Lantas, jika begitu, bagaimana solusinya? Bagaimana cara cepat menjadi orang kaya jika keyakinan bawah sadar Anda saja tidak mendukung keinginan Anda untuk menjadi orang kaya?
Reprogam Pikiran Bawah Sadar: Cara Cepat Menjadi Orang Kaya
Solusinya, Anda harus mengubah keyakinan bawah sadar Anda. Program kembali pikiran bawah sadar Anda dengan keyakinan-keyakinan yang positif, yang konstruktif, yang mendukung keinginan Anda untuk menjadi kaya.
Bagaimana caranya?
Untuk mengetahui caranya, silakan baca artikel yang berjudul Cara Memprogram Diri 6 Kali Lebih Cepat. Di dalam artikel itu, dijelaskan cara memprogram pikiran bawah sadar sedemikian sehingga keyakinan-keyakinan yang negatif, destruktif, yang menghambat Anda dalam mengejar cita-cita digantikan dengan keyakinan-keyainan yang positif, yang mendukung cita-cita Anda.
Good.. Artikel yang sangat membangun
Terima kasih apresiasianya 😀