Rahasia Mengatur Keuangan

Benner-4.pnj

Di jaman modern ini, tahukah Anda apa sumber utama kebahagiaan? Ia adalah uang! Yup! uang.

Mengapa demikian? tanpa uang, kita tidak dapat membeli rumah. Tanpa uang, kita tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup kita sehari-hari. Tanpa uang, kita tidak mampu menyekolahkan anak-anak kita. Tanpa uang, kita tidak akan mampu membawa anak kita berobat ke dokter. Hari ini, semua kebutuhan hanya bisa dipenuhi jika dan hanya jika kita memiliki uang. Anda setuju, bukan?

Tapi, kan, semakin banyak uang tidak menjamin kita semakin bahagia,” mungkin demikian sanggah Anda. Yup! memang benar, semakin banyak uang tidak menjamin kita menjadi lebih bahagia. Tetapi, itu bukan berarti semakin sedikit uang, maka semakin bahagia kita. Benar, bukan?

Kesalahan yang sering kita temui hari ini yaitu menyamakan kenyataan “semakin banyak uang tidak menjamin seseorang menjadi lebih bahagia” dengan asumsi “semakin sedikit uang, maka semakin bahagialah seseorang.” Yang terakhir merupakan asumsi yang terbukti telah terpatahkan oleh kenyataan. Tidak ada orang yang bahagia saat ia tidak memiliki sepeserpun uang.

Alasannya? Saat ia tidak memiliki uang sepeserpun, maka ia tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Saat dia sakit, maka dia tidak mampu berobat. Saat dia kedinginan, dia tidak memiliki tempat untuk berlindung. Dan, bagaimana bisa dia bahagia jika ia kedinginan, kelaparan, atau sakit?

Uang menjadi sumber kebahagiaan kita manakala dengan uang itu, kita mampu memenuhi kebutuhan pokok hidup kita, yang terdiri dari kebutuhan untuk makan, pendidikan, kesehatan, hiburan, tempat tinggal, dan jaminan keamanan.

Sejauh kita tidak dapat memenuhi salah satu dari enam kebutuhan pokok itu, maka kebahagiaan kita rasanya berkurang. Dan, sejauh kita mampu memenuhi 6 kebutuhan hidup itu, kelebihan uang yang kita miliki tidak lagi menjadi sumber kebahagiaan kita.

Jadi, uang menjadi sumber kebahagiaan kita saat ia mampu memenuhi kebutuhan pokok kita. Saat semua kebutuhan kita sudah terpenuhi, maka sisa uang yang kita miliki tidak lagi menentukan kebahagiaan kita.

Lantas bagaimana jika penghasilan yang kita dapatkan setiap bulan tampak tidak cukup untuk memenuhi 6 kebutuhan pokok di atas? Haruskah kita bersedih?

Hehehe, tidak perlu bersedih hati. Kita masih dapat melakukan berbagai cara agar penghasilan yang pas-pasan itu cukup digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok kita.

Nah, berikut ini beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk mengatur keuangan Anda sedemikian sehingga cukup digunakan untuk kebutuhan pokok Anda sekeluarga.

Selengkapnya, mari kita simak uraiannya berikut ini.

Rencana anggaran

Cara ini tampak klasik. Semua orang senantiasa melakukannya. Tetapi, terkadang, kita tidak dapat mengatur keuangan secara tepat.

Lantas, bagaimana cara mengatur keuangan secara tepat? Mengatur keuangan secara tepat berarti mengatur keuangan sedemikian sehingga kita memprioritaskan kebutuhan pokok kita. Setelah rencana anggaran untuk kebutuhan pokok tersusun, barulah kita susun rencana anggaran untuk kebutuhan sampingan.

Alokasikan dana Anda untuk kebutuhan-kebutuhan paling pokok seperti membayar cicilan rumah, pendidikan anak, kebutuhan sehari-hari, dan menabung. Minimal, simpan 20% sisa penghasilan Anda setelah dikurangi kebutuhan pokok di atas.

Memasak sendiri

Cara yang kedua yaitu memasak sendiri di rumah.

Memasak sendiri tentu jauh lebih hemat dibanding membeli makanan di luar. Apa pertimbangannya? Ambil contoh yang mudah: Harga satu potong tempe goreng di luar berkisar antara Rp500,00 hingga Rp2.000,00. Padahal, harga satu papan tempe hanyalah berkisar antara Rp3.000,00 hingga Rp4.000, 00, di mana satu papan tempe itu dapat diolah menjadi hingga 10 potong tempe goreng.

Nah, jika di luar, untuk membeli 10 potong tempe goreng, Anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp5.000,00 hingga Rp20.000,00, maka dengan memasak sendiri di rumah, Anda hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp5.000,00 hingga Rp7.000,00 (dengan asumsi Anda membutuhkan bahan baku lain untuk mengolah tempe hingga menjadi tempe goreng, seperti minyak goreng dan tepung).

Pengandaian di atas berlaku juga untuk jenis masakan lainnya seperti saat Anda memasak daging, binatang laut, dan sebagainya.

Lagipula, jika Anda memasak sendiri di rumah, Anda dapat menjamin kebersihan makanan yang Anda masak. Kebersihan makanan merupakan salah satu faktor yang memengaruhi kesehatan Anda. Masakan yang higienis menghindarkan Anda sekeluarga dari penyakit. Sebaliknya, masakan yang kurang higienis rentan dengan kuman penyakit.

Sementara itu, saat Anda atau keluarga Anda terserang penyakit, itu artinya Anda harus mengeluarkan sejumlah uang untuk pengobatan Anda/ keluarga Anda.

Dalam hal ini, memasak di rumah merupakan salah satu cara untuk mencegah Anda dan keluarga Anda dari penyakit dan menghemat pengeluaran untuk kesehatan.

Membandingkan sebelum membeli

Cara ketiga yaitu membandingkan produk sebelum membeli.

Manfaatkan sumber informasi seperti internet, surat kabar, dan katalog untuk mencari informasi mengenai kebutuhan yang hendak Anda beli.

Misalkan Anda ingin membeli sebuah gadget untuk anak Anda, carilah informasi mengenai harga gadget tersebut di internet, katalog yang sering tersedia di supermarket, atau katalog yang dipublikasikan di surat kabar. Bandingkan harganya di toko A, B, C, dan D. Dan, selanjutnya, putuskan untuk membeli di toko yang menawarkan harga paling murah.

Sepeda motor dan kereta

Dewasa ini, ongkos transportasi umum sangat mahal. Ini dikarenakan imbas kenaikan BBM beberapa waktu yang lalu.

Salah satu cara untuk menghemat pengeluaran transportasi sehari-hari yaitu dengan menggunakan sepeda motor atau kereta.

Jika tempat kerja Anda dekat dengan stasiun kereta, maka akan lebih hemat jika Anda menggunakan jasa kereta (KRL) sebagai sarana transportasi Anda ke kantor. Dengan begitu, Anda tidak perlu bergonta-ganti moda transportasi untuk sampai ke kantor Anda, yang tentunya akan menghemat pengeluaran transportasi. (Asumsinya, jika sekali naik angkutan umum Anda harus mengeluarkan ongkos sebesar Rp3.000, maka jika untuk mencapai kantor Anda harus berganti angkutan 3 kali, itu artinya, Anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp3.000 x 3 x 2 = Rp18.000,00 pulang pergi. Sebuah jumlah yang cukup besar jika dibandingkan dengan naik kereta (KRL).

Pertanyaannya, bagaimana jika rumah Anda jauh dari stasiun kereta? Anda dapat menggunakan sepeda motor hingga ke stasiun.

Nah, jika rumah maupun tempat kerja Anda jauh dari stasiun, maka akan lebih hemat jika Anda menggunakan sepeda motor.

Merawat benda dan perabot

Sebagaimana pengeluaran untuk kebutuhan kesehatan, yang jauh lebih hemat jika Anda dapat mencegah diri Anda sendiri dan keluarga Anda dari penyakit, pengeluaran untuk kebutuhan perabot rumah tangga pun jauh lebih hemat jika Anda mampu mencegahnya dari kerusakan.

Sebagai contoh, biaya perawatan motor jauh lebih murah dibanding biaya untuk memperbaikinya. Biaya untuk merawat komputer/ laptop jauh lebih murah dibanding biaya untuk memperbaikinya, apalagi membeli lagi yang baru.

Untuk itu, demi menghemat pengeluaran Anda, gunakan perabotan Anda dengan sebaik-baiknya. Jika sudah waktunya Anda mengganti oli sepeda motor Anda, segera ganti. Jika pengisian batrai gadget Anda sudah penuh, segera lepaskan gadget dari charger.

Arisan

Terkadang, mengikuti arisan dapat menjadi salah satu alternatif dalam memenuhi kebutuhan Anda, asalkan dalam arisan itu, Anda tidak diharuskan mengalokasikan hasil arisan untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu Anda butuhkan.

Arisan diperlukan terutama saat Anda membutuhkan uang dalam waktu dekat, sementara tabungan Anda belum cukup untuk menutupi kebutuhan itu. Sebagai contoh, biaya kuliah anak Anda per semester (6 bulan) yaitu sebesar enam juta rupiah. Padahal, dalam waktu 6 bulan, Anda hanya mampu mengumpulkan uang sebesar empat juta rupiah. Maka, untuk mendapatkan tambahan uang sebesar dua juta rupiah, Anda dapat mengikuti arisan.

Jika iuran arisan adalah 100 ribu sekali pengundian (satu bulan sekali dengan anggota 20 orang), maka dalam jangka waktu yang Anda butuhkan, Anda mampu mendapatkan tambahan uang sebesar 2 juta rupiah untuk biaya pendidikan anak Anda.

Lantas bagaimana jika saat kebutuhan itu paling lambat harus dipenuhi beberapa hari ke depan sementara Anda belum memenangkan undian arisan? Anda dapat meminta persetujuan anggota arisan untuk memenangkan Anda.

Hemat listrik

Cara berikutnya yaitu dengan menghemat listrik. Gunakan listrik sesuai dengan kebutuan Anda.

Matikan lampu di ruang keluarga, ruang tamu, dapur, kamar mandi, dan kamar tidur saat Anda sekeluarga beranjak tidur. Matikan pula TV, radio, komputer, kipas angin,dan AC saat Anda tidak menggunakannya.

Nyalakan lampu kamar mandi hanya saat Anda hendak menggunakan kamar mandi.

Ke perpustakaan vs membeli buku

Anda masih dapat memperkaya pengetahuan tanpa harus mengeluarkan kocek untuk membeli buku. Caranya yaitu dengan berkunjung ke perpustakaan. Anda dapat membaca buku apa pun tanpa mengeluarkan uang sepeserpun.

Demikian beberapa tips mengatur keuangan keluarga yang dapat Anda terpakan. Semoga tips-tips itu bermanfaat bagi Anda sekeluarga.

Benner-4.pnj

Rina Ulwia

Rina Ulwia mulai terjun ke dunia penulisan semenjak lulus pendidikan S1 di salah satu perguruan tinggi Islam di Jawa Tengah. Ketertarikannya dengan dunia tulis-menulis bermula ketika ia menjadi editor di salah satu penerbit buku pendidikan terkemuka di Indonesia. Semenjak itu, ia aktif menuangkan ide ke dalam tulisan. Perempuan yang hobi membaca buku ini menaruh minat pada semua bidang. Ia suka berdikusi mengenai berbagai topik. Dari filsafat hingga musik, dari ekonomi hingga sastra, semua ia diskusikan di sela-sela kesibukan kerja. Memiliki banyak pengalaman yang menguji aspek psikis dan psikologisnya membuat perempuan kelahiran 1985 ini menaruh perhatian besar pada dunia pengembangan diri. Ia bergabung dengan Aquarius Resources, event organizer yang bergerak di bidang reedukasi pengembangan diri sebagai creative writer. Baginya, berkecimpung di dunia pengembangan diri memberikan banyak manfaat. Selain dapat mengembangkan diri, ia juga dapat membantu orang lain lewat tulisan-tulisannya.

Leave a Reply

Close Menu