Seminar Bacakilat for Student: The Smart Learning Startegy
Bekali dia dengan sistem Bacakilat, sebuah sistem belajar yang memanfaatkan Sistem Brain Based Learning sehingga ia bisa menguasai pelajaran dengan cepat, menghafal lebih mudah, dan sukses di dalam dan luar sekolah
“Anak saya Aisyah ikut pelatihan Bacakilat sekitar tahun 2012. Saat itu Aisyah dalam persiapan ikut SBMPTN. Sejak itu, dia gunakan Bacakilat dan Mindmapping untuk kegiatan belajarnya.
Alhamdulillaah Aisyah berhasil masuk SBM-ITB dan dalam waktu 3 tahun dia berhasil lulus. In sya Allah Oktober ini Aisyah diwisuda dengan predikat Cum Laude.
Terima kasih Pak Agus, Bacakilat adalah investasi terbaik yang pernah saya berikan untuk anak saya. Terima kasih Pak Agus, Koh Anton dan team Bacakilat.”
-Taufiq Budiman
Seminar Ini Untuk Anda dan Anak Anda Jika
Dear Orang Tua...
Bayangkan jika saat Anda membuka rapor anak, Anda melihat deretan angka yang membuat Anda tidak bisa berkata apa-apa selain “Wow”, “Amazing!!!”, “Ini baru anak Papa!!!”
Untuk pertama kalinya, nilai anak Anda nyaris sempurna. Tidak ada lagi yang harus diremedi. Dan yang lebih menyenangkan, kesuksesan-kesuksesan yang sama terus berulang sampai kapan pun.
Tentu, sebagai orangtua yang peduli masa depan anak, Anda sangat senang dan bangga, bukan?
Nah, bagaimana jika kebahagiaan di atas benar-benar menjadi milik Anda? Bagaimana jika kesuksesan di atas benar-benar terjadi pada anak Anda?
skill belajar yang efektif, yang bisa ia terapkan kapan pun, baik saat ia masih SD, nanti saat ia duduk di SMP, SMA, perguruan tinggi, dan bahkan sampai ia bekerja.
Dan, pada halaman ini saya ingin Anda tahu bahwa Sistem Bacakilat adalah skill belajar yang anak Anda butuhkan. Sistem Bacakilat bisa menjadi solusi bagi anak Anda.
Bacakilat adalah sistem belajar yang memanfaatkan prinsip kerja pikiran (Brain Based Learning).
Idenya, jika belajar dengan metode konvensional anak harus mengulang materi pelajaran berkali-kali, dengan Bacakilat yang memanfaatkan brain based learning ia hanya perlu belajar sekali dan materi langsung melekat di otak.
Perkenalkan, saya Juni Anton, trainer Bacakilat for Students dan penulis buku dengan judul yang sama (Bacakilat for Students).
Sebelum menjadi trainer Bacakilat for Students, saya pernah mengalami masalah belajar yang membuat saya khawatir. Beberapa tahun yang lalu saat masih kuliah, saya pernah terjebak pada kebiasaan begadang untuk mempelajari materi kuliah yang bertumpuk.
Hal itu tak bisa dibiarkan. Begadang terus tidak baik untuk kesehatan saya. Dan tentu, Anda pun setuju bahwa itu tidak baik untuk kesehatan anak Anda.
Lalu saya dipertemukan dengan sistem Bacakilat yang mengubah semuanya. Sejak menggunakan sistem Bacakilat, saya merasa materi kuliah jauh lebih mudah dari sebelumnya dan saya tak perlu mengulanginya berkali-kali.
Terbukti, IP 4 terus saya kantongi sampai saya lulus, termasuk mendapatkan A pada sidang skripsi saya.
Apa yang membuat saya semakin yakin dengan sistem Bacakilat adalah sistem ini tidak hanya berhasil buat saya tapi juga berhasil buat ratusan siswa lain yang juga menerapkannya.
Nah, jika Bacakilat berhasil buat saya dan ratusan siswa yang menggunakannya, maka ia pun akan berhasil buat anak Anda.
Untuk menjelaskannya, mari kita mulai dari pikiran.
Pikiran manusia dibagi menjadi dua, pikiran sadar dan pikiran bawah sadar (PBS). Salah satu sifat PBS adalah terus-menerus memberikan referensi ke pikiran sadar.
Saat anak Anda belajar/membaca buku dengan metode konvensional pikiran sadarnya menerima informasi dari 2 arah: dari buku (dari luar) dan dari PBS (dari dalam).
Informasi dari luar (buku) ke pikiran sadar disebut TOP-DOWN.
Informasi dari dalam (pikiran bawah sadar) ke pikiran sadar disebut BOTTOM-UP.
Namun masalahnya, seringkali informasi yang dikirim PBS tidak selaras dengan buku yang dibaca. Contoh, anak Anda memasukkan informasi “X” dari buku ke pikiran sadar tapi PBS mengirimkan informasi “A, B, C, D,” ke pikiran sadar.
Lalu, pikiran sadar akan lebih fokus ke mana?
Ia akan lebih fokus ke informasi “A, B, C, D,” yang datang dari PBS dibanding informasi “X” yang datang dari buku.
Mengapa?
Karena informasi dari PBS sudah tersimpan di memori jangka panjang. Artinya, pikiran sadar sudah mengenali informasi-informasi itu dengan sangat baik. Sebaliknya, informasi dari buku harus diulanginya minimal 6 kali karena belum ada di memori jangka panjang dan belum dikenalinya.
Inilah mengapa seolah-olah anak Anda terus membaca tapi begitu sampai di halaman terakhir ia berkata dalam hati, “Barusan aku baca apa, ya?” Akhirnya belajar pun semakin lama semakin susah dan ia pun malas belajar.
Dan, ia akan terus mengalaminya sampai ia melakukan pendekatan yang berbeda, yaitu dengan:
Membuat Bawah Sadar Mengirimkan Informasi yang Selaras
Untuk mengatasinya, ia perlu membuat pikiran bawah sadar memiliki referensi yaitu dengan membuat PBS belajar lebih dulu. Sebelum memproses dengan pikiran sadar, buat PBS lebih dulu memiliki informasi yang ada di buku yang ingin dibacanya.
Dengan demikian, saat ia memasukkan informasi “X” ke pikiran sadar, PBS juga akan mengirimkan informasi “X”.
Inilah yang dilakukan sistem Bacakilat. Sistem Bacakilat memanfaatkan prinsip kerja pikiran di mana anak mengeluarkan potensi otak secara maksimal.
Kak Anton, saya Isa, angkatan 45.
Makasih, Kak, Bacakilat mengubah kehidupan saya menjadi lebih baik, terutama pelajaran biologi yang biasanya 70, sekarang dapet 100.
Begitu juga Matematika, Kimia, dan Fisika. Bahkan saya merasa jarang belajar karena mikirin lomba dan bisnis.
Dengan Bacakilat, ranking saya langsung naik drastis bersaing di 10 besar, kak.”
Isya
Alumni BFS Batch 45
Ka, aku Audrey alumni Bacakilat Batch 37.
Mau lapor nih, Kak, semenjak Bacakilat kemarin nilai-nilaiku banyak yang naik.
Oya, aku kelas 3 SMA dan Puji Tuhan karena nilai-nilaiku bagus, aku bisa diterima di PTN favorit lewat jalur SNMPTN.
Makasih, ya, Kak, Bacakilatnya mantap!!! ”
Audrey Wilona
Alumni BFS Batch 3
Kak Antonn!!
Di hari Selasa kemarin ada dailytest PKN mendadak dan biasanya guru Andrey jika akan ada dailytest memberitahukan sebelumnya tapi karena guru Andrey lupa jadi mau ga mau hari itu juga dailytest nya.
Karena, nilai itu harus masuk raport dan pembagian raport tanggal 18 Maret.
Andrey sama sekali tidak khawatir karena setiap malam Andrey selalu mengerjakan 90 Day Habit dan sekarang sudah day ke 10 karena itu Andrey mulai sekarang tidak pernah khawatir jika ada dailytest mendadak.
Dan hasilnya pun sangat memuaskan yaitu 90.
Sebelum Andrey mengikuti Bacakilat nilai Andrey 70. Sekarang setelah mengikuti pelatihan Bacakilat Andrey semakin semangat untuk belajar.”
Andrey Bagoes
Alumni BFS Batch 3
Sekarang, Bagaimana jika Anak Anda Meraih Prestasi Cemerlang dengan Sistem Bacakilat seperti Saya dan Para Siswa di Atas?
1 Tiket berlaku Untuk 1 Keluarga Inti
(Maksimal 4 Orang)
Bergabunglah di Seminar
BACAKILAT FOR STUDENT (Belum Praktik)
Sabtu, 7 April 2018
Sesi 1 : 09.00 - 12.00
Sesi 2 : 14.00 - 17.00
Hotel Aston Tropicana, Cihampelas, Bandung
Hotel Aston Tropicana, Cihampelas, Bandung
7 April 2018
Sesi 1 : 09.00 - 12.00
Sesi 2 : 14.00 - 17.00
Dalam Seminar Ini Anda dan Anak Anda Akan Belajar
Sekarang mari kita renungkan kapan waktu terbaik bagi anak anda untuk menyadari potensinya. Waktu terus bergulir. semakin cepat ia menyadari potensinya ia akan semakin percaya diri dan merasa mampu mengatasi tantangan yang akan dihadapi
Juni Anton
Masih Ada Cerita Para Alumni Setelah Menerapkan Sistem Bacakilat
Organized By :
Hubungi :
(Bayu) 0812 9135 8282