Perkenalkan, saya Derick Tan, Founder dan Master Trainer “Timing & You”, dan Founder serta CEO Dreampreneur Pte Ltd.

Keberhasilan saya dalam investasi bermula dari rasa penasaran saya mengapa sebagian besar orang terkaya di dunia berlatar belakang Yahudi. Maka, saya pun membuka Torah, Kitab Suci umat Yahudi dan menemukan siklus 7 tahunan Sabat.

Lalu, saya pun membandingkan siklus itu dengan peristiwa-peristiwa sosio-politik dan ekonomi dan TARA…saya menemukan bahwa peristiwa-peristiwa penting yang mempengaruhi ekonomi global terjadi setiap 7 tahun.

Terbukti, pada tahun 2008, krisis finansial global terjadi; Tahun 2001, terjadi serangan teroris 9/11; Tahun 1994, terjadi krisis obligasi; Dan pada tahun 1987 terjadi krisis pasar modal yang dikenal dengan Black Monday. Masing-masing terjadi dalam selang waktu 7 tahun.

Sejak menyadari adanya siklus 7 tahunan yang mengatur peristiwa-peristiwa besar di dunia, saya pun berguru kepada Martin Arthur Armstrong, seorang pakar ekonomi dan mantan pemimpin Princeton Economics International Ltd. Saya juga memperdalam ilmu Analisis Siklus lewat karya-karya the Foundation for the Study of Cycle, yang digagas Edward Dewey (Bapak Analisis Siklus).

Dengan Analisis Siklus, saya bisa memprediksi apa saja kejadian-kejadian penting yang akan terjadi di hari depan yang berpengaruh besar pada ekonomi global dan ke mana modal akan mengalir (capital flow) akibat kejadian-kejadian itu. Saya bisa memprediksi bagaimana gerak ekonomi, saham, komoditas, obligasi, mata uang, dan real estate di masa depan.

Akhirnya, dengan mengetahui itu semua, saya bisa menentukan apa yang harus saya lakukan untuk meraih profit…dengan tingkat akurasi tinggi.

Kini, sudah 17 tahun saya menggeluti bisnis investasi baik saham, obligasi, komoditas, dan mata uang. Dan, berkat Analisis Siklus, saya meraih kesuksesan besar.

Melihat keberhasilan tersebut, saya pun memberanikan diri untuk mengajarkan Analisis Siklus kepada mereka yang ingin bisa mendulang profit, tak peduli apapun instrument investasi yang Anda gunakan.

Maka, hadirlah “Timing & You”

Dalam 5 tahun ke depan, 7 perputaran ekonomi yang paling kuat bertemu sejak Depresi Besar tahun 1929-1939, yang akan menyebabkan Sovereign Debt Crisis (SDC) sehingga memaksa para pemimpin dunia membuka rapat “Bretton Woods” baru, sistem moneter, dan mata uang baru.

Sovereign debt adalah obligasi yang diterbitkan pemerintah sebuah negara dalam mata uang asing, yang bertujuan membiayai pertumbuhan negara tersebut.

Saat ini, seluruh dunia memiliki hutang negara sebesar US$ 500 triliun sedangkan GDP global hanya US$ 75 Triliun, artinya hutang global adalah sebesar 600% GDP global. Ini berarti, setiap orang yang bekerja di dunia saat ini harus menyisihkan 100% pendapatan mereka selama 6 tahun ke depan, jika ingin hutang global terbayarkan, yang mana sangat tidak mungkin!

Sovereign Debt Crisis (SDC) tak terelakkan karena semakin menghilangnya kepercayaan diri masyarakat pada negara. Kini, kita saksikan SDC meledak di Eropa dan Jepang dan akhirnya ia akan menyerang Amerika Serikat pada 2017-2018.

Sejarah selalu berulang dan kini banyak aspek yang hampir benar-benar mengulang Great Depression tahun 1929-1939. Dalam tragedi tersebut, ada 17 negara yang runtuh karena bangkrut. Hasilnya, modal mengalir ke pasar saham AS, meningkatkan Dow hingga 382%. US$ dan komoditas juga melonjak, padahal saat itu tingkat pengangguran mencapai 25% dan ekonomi negara sedang merosot.

Pada krisis sekarang, keadaan akan menjadi lebih buruk karena bukan hanya Eropa yang akan bangkrut, Jepang dan AS juga akan jatuh.

Bagaimana Anda bisa mendulang profit dari krisis ini? Bagaimana Anda bisa menentukan kapan dan dengan jenis investasi apa Anda bisa meraih profit dari krisis ini?

Sekarang, bagaimana jika Anda bisa mendulang profit dan meraih kemakmuran hidup dengan menguasai Analisis Siklus?

Hadirilah Seminar:

HARGA NORMAL Rp 550.000

HARGA SPESIAL UNTUK ANDA RP 280.000

• Siklus 7 Tahunan Sabat dan pengaruhnya pada peristiwa-peristiwa yang berpengaruh besar pada ekonomi global,
• Apa itu Analisis Siklus, posisinya dengan Technical Analysis dan Fundamental Analysis untuk memastikan investasi Anda memperoleh hasil yang optimal,
• Mempelajari siklus perekonomian dunia untuk mengetahui SCD (Sovereign Debt Crisis) di Eropa dan dampaknya di berbagai negara, termasuk di Indonesia,
• Mempelajari kondisi utang pemerintah Jepang dan Amerika Serikat dan dampaknya bagi investasi Anda,
• Mengenali waktu, kekuatan-kekuatan ekonomi dunia, dan diri Anda sendiri untuk meraih kemakmuran hidup.

Derick Tan telah menjadi trader dan investor baik saham, komoditas, mata uang, obligasi, dan pasar properti sejak tahun 1999. Dia adalah seorang praktisi Analisis Siklus.

Sejak kelahiran “Timing & You”, Founder dan CEO Dreampreneur Pte Ltd ini telah memprediksi secara akurat harga terendah minyak dan emas di Wealth Insider Summit pada Desember 2015, di Kuala Lumpur. Prediksinya akan terjadinya Brexit di Inggris juga terbukti akurat.

Disclaimer: Informasi yang terkandung pada halaman ini diperoleh dari sumber-sumber publik, yang Timing & You (T & Y) tak memiliki alasan untuk tidak mempercayainya dan setiap analisis, perkiraan, proyeksi, harapan dan opini (secara kolektif disebut "Penelitian") pada halaman ini didasarkan pada informasi tersebut dan hanyalah ekspresi dari keyakinan saja. Semua analisis, prakiraan dan proyeksi didasarkan pada pendapat dan pandangan penulis dan ditujukan hanya sebagai INFORMASI DAN PENDIDIKAN. Informasi-informasi ini tidak dimaksudkan untuk digunakan sebagai rekomendasi investasi / trading untuk membeli / menjual berbagai instrumen investasi. Informasi atau Penelitian yang terkandung di halaman ini dapat berubah, dan T & Y tidak memiliki tanggung jawab untuk menjaga informasi atau Penelitian yang tersedia atau melakukan koreksi, update atau rilis yang berhubungan dengannya. T & Y tidak bertanggung jawab pada kerugian baik khusus, tidak langsung, insidental, atau konsekuensial yang mungkin timbul dari penggunaan informasi atau Penelitian yang tersedia, bahkan jika kemungkinan kerusakan tersebut telah diberitahukan.